 |
| Robot Penjelajah ESA Ditemukan Hancur oleh NASA |
Robot penjelajah milik European Space Agency (ESA) bernama Schiaparelli ditemukan hancur menabrak planet Mars oleh pesawat ruang angkasa NASA. Robot penjelajah itu sempat tidak dapat berkomunikasi dengan ESA.
Diketahui bahwa Schiaparelli berhenti berkomunikasi dengan pengendali misi selama 1 menit sebelum mendarat di Mars pada Rabu waktu setempat. Hal ini terlihat dari beberapa foto milik penjelajah Mars Reconnaissance Orbiter.
"Diperkirakan Schiaparelli terjatuh dari ketinggian antara 2 hingga 4 kilometer (1,2 hingga 1,5 mil) yang berakibat pada kecepatan yang lebih tinggi dari 300 km/jam," ungkap ESA sebagaimana dilansir Space, Selasa (25/10/2016).
ESA pun mengatakan kemungkinan jatuhnya Schiaparelli dikarenakan ukurannya yang besar dan menabrak material yang mengganggu di permuakaan Mars. Selain itu, kemungkinan lain juga bisa terjadi karena tank pendorong propelan masih dalam kondisi penuh.
Sebelum jatuh dan menabrak Mars, robot penjelajah tersebut memiliki misi untuk menemukan adanya tanda kehidupan Alien di Planet Merah.
Padahal selain membawa robot Schiaparelli, ESA juga melengkapi misi ExoMars Rover dengan peralatan rekam kecepatan angin, kelembapan, tekanan, dan juga temperatur pendaratan.
Sumber : http://techno.okezone.com/read/2016/10/24/56/1523190/robot-penjelajah-esa-ditemukan-hancur-oleh-nasa
Diketahui bahwa Schiaparelli berhenti berkomunikasi dengan pengendali misi selama 1 menit sebelum mendarat di Mars pada Rabu waktu setempat. Hal ini terlihat dari beberapa foto milik penjelajah Mars Reconnaissance Orbiter.
"Diperkirakan Schiaparelli terjatuh dari ketinggian antara 2 hingga 4 kilometer (1,2 hingga 1,5 mil) yang berakibat pada kecepatan yang lebih tinggi dari 300 km/jam," ungkap ESA sebagaimana dilansir Space, Selasa (25/10/2016).
ESA pun mengatakan kemungkinan jatuhnya Schiaparelli dikarenakan ukurannya yang besar dan menabrak material yang mengganggu di permuakaan Mars. Selain itu, kemungkinan lain juga bisa terjadi karena tank pendorong propelan masih dalam kondisi penuh.
Sebelum jatuh dan menabrak Mars, robot penjelajah tersebut memiliki misi untuk menemukan adanya tanda kehidupan Alien di Planet Merah.
Padahal selain membawa robot Schiaparelli, ESA juga melengkapi misi ExoMars Rover dengan peralatan rekam kecepatan angin, kelembapan, tekanan, dan juga temperatur pendaratan.
Sumber : http://techno.okezone.com/read/2016/10/24/56/1523190/robot-penjelajah-esa-ditemukan-hancur-oleh-nasa
