Angkatan Udara Amerika Serikat Gunakan Heli Mi 24 Hind Sebagai Lawan Latih Tanding - Radar Militer

28 Januari 2020

Angkatan Udara Amerika Serikat Gunakan Heli Mi 24 Hind Sebagai Lawan Latih Tanding


Di kehidupan sehari-hari ada ungkapan “Pratice Make Perfect” yang artinya latihan yang intensif membuat hasil yang sempurna dan ungkapan itu dilaksanakan betul oleh AU AS dalam menjalankan tugasnya. Diberitakan oleh The Avionist (25/1/2020) Skuadron Penyelamat AU AS ke 55 (55th rescue squadron) dari Pelatihan Komando Tempur Udara melakukan latihan Combat SAR dengan heli HH 60 Pave Hawk melawan heli Mi 24 Hind.
Mi 24 Hind
Mi 24 Hind  
Menurut Komandan 55th Rescue Squadron Kapten Kurt Wallin “latihan ini adalah langkah besar yang kami ambil untuk meningkatkan kemampuan operasional kami di lapangan, untuk pertama kalinya kami berlatih dengan heli yang digunakan musuh (Mi 24 Hind). Latihan ini memungkinkan kita melihat kemampuan pesawat musuh terhadap taktik dan prosedur kita”
Sedangkan menurut Sersan Stefen Adams “kami harus memahami misi ini sebagai misi yang penting, karena tugas kami tidak mudah yaitu menyelamatkan prajurit yang terluka di lapangan tidak jarang kami menemui musuh yang dapat mengganggu tugas penyelamatan. Oleh karena itu kami harus mengetahui kelemahan musuh”
Heli serang Mi 24 Hind buatan Rusia diidentifikasi sebagai lawan potensial armada heli penyelamat AU AS dengan Kanon GSh Kaliber 30 mm serta berbagai macam roket seperti S 60 dan rudal anti tank Ataka heli ini dapat dengan mudah membabat Prajurit Kawan yang sedang bertempur/terluka dibawah. Heli ini telah digunakan secara luas di 48 Negara termasuk Indonesia
Sebagai informasi heli Mi 24 yang digunakan oleh AU AS ini sejatinya adalah milik Tacoma VTS Aviation dan System Studies & Simulation (S3) yang berbasis di Alabama. Dua heli ini dibeli oleh Perusahaan Swasta ini dari Bulgaria, heli ini pernah menghuni Museum Udara era perang dingin sebelum ditutup pada tahun 2017.(WDZ)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb