Jepang Menyiapkan Kerangka Kerja Kemitraan Kembangkan Pesawat Tempur Masa Depan F-X - Radar Militer

31 Januari 2020

Jepang Menyiapkan Kerangka Kerja Kemitraan Kembangkan Pesawat Tempur Masa Depan F-X


Kementerian Pertahanan Jepang (MoD) mengharapkan untuk meresmikan "kerangka kerja" pada akhir tahun ini di mana Jepang akan berkolaborasi dengan mitra asing pada programnya untuk mengembangkan dan membangun pesawat tempur generasi masa depan, Kementerian Pertahanan telah mengindikasikan kepada Jane .
Konsep Jet Tempur FX Jepang
Konsep Jet Tempur FX Jepang 
MoD juga mengkonfirmasi bahwa program tersebut sekarang secara resmi disebut sebagai "FX" dan bahwa Kementrian Pertahanan Jepang telah mengusulkan "citra konseptual" baru dari pesawat baru, yang dimaksudkan untuk menggantikan pesawat tempur Mitsubishi F-2 Angkatan Udara Bela Diri Jepang (JASDF) di tahun 2030-an.
Gambar tersebut adalah penggambaran resmi pertama yang diketahui tentang pesawat tempur Jepang yang diusulkan.
"F-2 JASDF dijadwalkan akan dipensiunkan dari kedinasan sekitar 2035," kata juru bicara Kementerian Pertahanan kepada Jane. "Kami akan mengembangkan F-X sehingga kami dapat memberikan jenis produksi pertama (pesawat baru) sebelum pensiun F-2 dimulai."
Juru bicara itu menambahkan, "Kami akan terus membahas dengan mitra potensial, maka kami ingin menentukan kerangka kerja awal mengenai mitra pembangunan pada Desember tahun ini ketika kami akan menyelesaikan rancangan anggaran kabinet untuk Tahun Anggaran (TA) 2021."
Juru bicara itu tidak merinci apa yang mungkin terkandung dalam kerangka kerja ini. Namun, rencana tersebut kemungkinan akan mengidentifikasi mitra industri asing dan perannya dalam proyek pengembangan F-X.
Juru bicara Departemen Pertahanan juga mengungkapkan bahwa pendanaan untuk program pengembangan FX akan mencapai sekitar 28 miliar Yen (USD256,5 juta) pada TA 2020. Total 16,9 miliar Yen dana ini (60%) akan dihabiskan untuk "proyek penelitian terkait FX ", kata juru bicara itu, dengan sisa 11,1 miliar Yen (40%) dialokasikan untuk kegiatan" desain konseptual dalam pengembangan yang dipimpin Jepang ".
Juru bicara itu juga membenarkan bahwa nama resmi program pengembangan pesawat diubah dari Future Fighter menjadi F-X pada Desember 2019. Perubahan nama itu mendorong Kementerian Pertahanan untuk mengeluarkan gambar konseptual dari pesawat itu. (Jon Grevatt)(Herru Sustiana-TSM)
Sumber janes.com

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb