Kapal Perang Misi Pesisir (LMS) Pertama TLDM Tiba di Pangkalan Angkatan Laut Sepanggar Malaysia - Radar Militer

18 Januari 2020

Kapal Perang Misi Pesisir (LMS) Pertama TLDM Tiba di Pangkalan Angkatan Laut Sepanggar Malaysia


Kapal perang pertama Tentera Laut Diraja Malaysia (TLDM) buatan China telah tiba di Malaysia.
KD Keris (dengan nomor lambung 111), merupakan kapal pertama dari empat Kapal Misi Pesisir (LMS), kedatangannya secara resmi disambut di Pangkalan Angkatan Laut Sepanggar di Kota Kinabalu yang terletak di negara bagian Sabah Malaysia di pulau Kalimantan pada 17 Januari hari ini.
KD Keris - 111 TLDM
KD Keris - 111 TLDM 
Kapal perang sepanjang 68,8 m, secara resmi dresmikan pada upacara yang diadakan pada tanggal 6 Januari di fasilitas Wuchang Shipbuilding di Qidong, dekat Shanghai, akan menempati home base di Sepanggar bersama dengan tiga kapal LMS lainnya, yang semuanya dibuat oleh galangan kapal China. Kapal telah diserahkan ke layanan pada 31 Desember 2019 dan meninggalkan Qidong pada 8 Januari.
Panglima TLDM Laksamana Mohd Reza Mohd Sany memberitahukan bahwa kapal perang Kelas Keris, yang diawaki oleh 45 kru, memiliki daya tahan 15 hari di laut, dan menambahkan bahwa LMS kedua TLDM, Sundang, diharapkan tiba April ini tiba di Sepanggar. pangkalan, yang juga berfungsi sebagai markas untuk Armada Timur TLDM.
Laksamana Mohd Reza mengatakan bahwa masuknya layanan kedua LMS akan memberi TLDM lebih banyak pilihan untuk melakukan operasinya di perairan Sabah dan Sarawak, negara bagian Malaysia lainnya di Pulau Kalimantan. Kapal-kapal ini akan meringankan beban angkatan laut, yang dibebani dengan biaya perawatan yang tinggi karena armada telah beroperasi terutama kapal yang rata-rata berusia 30 tahun, tambahnya.
Panglima TLDM juga mengatakan bahwa dua LMS yang tersisa, yang belum disebutkan namanya, diharapkan masing-masing berada di Sepanggar pada bulan Mei dan Agustus 2021. (Marhalim bin Abas)(Herru Sustiana-TSM)
Sumber :  janes.com

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb