Komando Operasi Khusus Amerika Serikat (US SOCOM) secara resmi menerima pengiriman senapan mesin Sig Sauer MG 338 pertamanya, perusahaan Sig Sauer mengumumkan pada hari Rabu minggu lalu (15/01).
![]() |
Sig Sauer MG 338 |
Menurut pihak Sig Sauer, SOCOM telah menyelesaikan sertifikasi keselamatan resmi untuk MG 338 dan menerima pengiriman beberapa sistem senjata tersebut yang terdiri dari senapan mesin, amunisi .338 Norma Magnum, dan peredam suara (supperssor), kata Jared Keller melaporkan pada media Task&Purpose.
"Untuk pertama kalinya dalam beberapa dekade, militer AS mensertifikasi senapan mesin, amunisi, dan peredam suara baru pada saat yang bersamaan, membawa inovasi baru, portabilitas, dan peningkatan daya bunuh pada pasukan darat AS, dengan semua komponen berasal dari satu perusahaan," kata Presiden dan CEO Sig Sauer Ron Cohen dalam sebuah pernyataan.
SOCOM mencari senapan mesin ringan baru - yang sekarang disebut sebagai Lightweight Machine Gun-Medium (LMG-M) - sejak tahun 2017, dalam daftar kontrak ditetapkan pengadaan untuk kebutuhan 5.000 sistem senjata yang mampu menembakkan peluru .338 Norma Magnum dalam rangkaian belt dengan "akurasi yang cukup untuk mengenai sasaran area dan kendaraan pada jarak 2.000 yard (1.828,8 meter)."
Menurut Sig Sauer, MG 338 akan menjembatani kesenjangan antara senapan mesin M240 7.62mm yang ada saat ini dan M2 .50 kal (12,7mm) dalam hal jangkauan efektif dan kemampuan portabilitas. Perusahaan Sig Sauer mengklaim bahwa MG 338 dengan berat hanya 20 pound (9,071 kg), "terasa lebih ringan" daripada M240 namun memberikan jangkauan efektif maksimum yang mirip dengan M2.
MG 338 dapat dikonversi menjadi amunisi 7,62mm, juga, konversi yang akan memungkinkan operator khusus untuk melakukan berbagai jenis pelatihan secara umum, seperti pengenalan dasar dengan senjata dan kontrolnya, tanpa harus menggunakan amunisi .338 Norma Magnum yang lebih mahal.(Angga Saja-TSM)
Sumber : armyrecognition.com