Presiden Azerbaijan pada 20 Februari lalu mengumumkan akan membeli sejumlah pesawat latih dan serang ringan Leonardo M-346 Master.
Menteri Pertahanan Azerbaijan Zakir Hasanov dan Direktur Eksekutif Leonardo Alessandro Profumo bertukar 'declaration by agreement' antara Kementerian Pertahanan Republik Azerbaijan dan Leonardo untuk akuisisi "sistem integrasi untuk pesawat M-346 Master", situs web untuk Presiden Republik Azerbaijan, Ilham Aliyev. Namun tidak ada rincian yang berkaitan dengan nilai kontrak atau jadwal pengiriman yang diungkapkan.
Pada Mei 2017, Leonardo memamerkan pesawat latih Master Alenia Aermacchi M-346 miliknya kepada para pejabat militer Azerbaijan. Pada Juli 2019 chief executive Leonardo Alessandro Profumo mengatakan bahwa perusahaannya telah menandatangani kesepakatan untuk enam pesawat serang ringan M-346FA dengan "pelanggan internasional" utama.
![]() |
Leonardo M-346 Master |
Belum ada pelanggan untuk kesepakatan itu yang secara resmi diungkapkan, dan Angkatan Udara Azerbaijan (AzAF) dan Angkatan Udara diketahui memiliki persyaratan mendesak untuk menambah dan mengganti MiG-29 'Fulcrum' era-Soviet, Sukhoi Su-25 'Frogfoot' dan Aero Vodochody L-39. Jika kesepakatan yang diumumkan sebelumnya adalah untuk Angkatan Udara Azerbaijan, maka itu kemungkinan merupakan pesanan awal mengingat jumlah yang hanya enam unit. Pesanan berikutnya untuk mencakup sekitar 50 MiG-29, Su-25, dan L-39 dalam operasinal dengan AzAF kemungkinan akan dilanjutkan.
Leonardo M-346 Master adalah jet latih canggih yang dilengkapi dengan sembilan cantelan (empat di bawah setiap sayap dan satu di garis tengah untuk pod meriam opsional). Pesawat latih ini dapat membawa berbagai amunisi bom dan amunisi pintar, seperti bom yang dikendalikan Mk 82/83/84 dan GBU-12/16 dan bom yang dipandu Opher Mk 82.(paijojr)
Sumber : https://www.janes.com/